Tuesday, January 17, 2006

Pasien Diduga Flu Burung Meninggal di Bandung

BANDUNG,
Pasien diduga terinfeksi flu burung, Endrawan (4 tahun), meninggal dunia tadi pagi pukul 07.50 WIB dalam perawatan tim medis di ruang isolasi Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

"Kemungkinan kuat positif flu burung, tapi tergantung hasil pemeriksaan laboratorium," kata dr Hadi Yusuf, ketua tim dokter yang khusus dibentuk menangani flu burung.

Menurut Hadi, kondisi pasien yang diduga terinfeksi virus H5N1 itu sudah kritis sejak hari pertama dirawat. Putra pasangan Kadis (45 tahun) dan Bainah (30 tahun) itu dirawat sejak Minggu lalu pukul 2.15 WIB bersama saudara tirinya, Iin Indrawati, (15 tahun) setelah dirujuk dari Rumah Sakit Umum Daerah Indramayu.

Hadi mengakui kondisi Endrawan paling buruk dibandingkan saudaranya yang juga dirawat di ruang isolasi. Ia mengaku pihaknya sudah mengupayakan pengobatan dengan pemberian tamiflu, namun tidak menunjukkan tanda-tanda membaik. Hingga tadi pagi kondisinya makin memburuk dan akhirnya meninggal dunia.

Berbeda dengan Endrawan, kondisi Iin mulai membaik sejak dirawat. Hadi menduga keduanya terinfeksi virus H5N1 mengingat saudaranya yang kedua, Nurrohimah (13 tahun), meninggal akibat penyakit itu Sabtu lalu di RSUD Indramayu sekitar pukul 15.30 WIB. "Gejalanya menunjukkan ke arah itu," katanya.